Alhamdulillah wa syukron lillah, segala puji hanya bagi Alloh yang telah membimbing dan menguatkan bapak ibu dalam menyelesaikan dan menuntaskan proses pembelajaran di semeseter pertama ini di tahun pelajaran 2024/2025. Tentu banyak cerita yang tidak bisa kita ungkapkan dan sampaikan satu persatu, pasti ada sukanya, dukanya apalagi. disitulah kita banyak mengambil pelajaran tentang proses kehidupan khususnya dalam proses pendidikan. Kita yakin dan percaya akan ciptaan Alloh ini, Anak-anak kita adalah anak-anak yang hebat dengan segala keunikannya, dengan segala potensi yang mereka miliki tentunya. memang betul mereka satu sama lain tidak bisa kita samakan, jangankan mereka yang lahir bukan dari rahim yang sama, anak-anak kita sendiripun yang berasal dari rahim yang sama tidak sama karakter dan potensinya. Oleh karena itu kita yang diberikan amanah menjadi orang tua kedua bagi mereka diberikan kepercayaan untuk bisa mendidik dan membimbing mereka dengan hati yang lembut dan penuh kesabaran untuk bisa menemukan potensinya termasuk juga mengokohkan karakternya yang sacara fitrah karakter kebaikan itu ada pada diri mereka semua.
RAPOTAN TELAH TIBA, Hari ini bapak ibu pasti sedang disibukkan dengan mongolah dan memberikan nilai pada mereka, meski sambil mengurut dada saya yakin senyuman masih terlihat indah menghiasi aktivitas bapak ibu. Saya ingin mengingatkan kembali tentang catatan akhir semester yang pernah saya posting, bahwa mereka semua adalah anak-anak kita yang cerdas, anak-anak yang unik, meski terkadang tingkahnya membuat kita jengkel dan kesal bahkan hingga membuat sakit hati. Hasil angka yang mereka capai bukanlah merupakan kesimpulan akhir tentang mereka pintar ataupun bodoh, apalagi mereka sukses atau gagal. Mereka masih berproses, dan terus akan berproses, tentu dengan tingkat perkembangan yang bervariasi, boleh jadi mereka berkembangnya pada masa-masa sekolah SMA saat ini, atau bahkan dimasa-masa sebelumnya, tetapi juga boleh jadi mereka menemukannya pada saat nanti, pada saat mereka melanjutkan di jenjang lanjutan. Bahkan yang tak kalah penting dari sekedar angka adalah karakter, perlu kolaborasi semua pihak untuk membina karakter mereka, tidak hanya diserahkan pada guru semata tetapi juga orang tua, apalagi orang tua guru mereka yang pertama bagi anak-anaknya. Mari kita melakukan evaluasi diri dan terus mengembangkan diri kita, meng-update ilmu dan wawasan kita tentang bagaimana membimbing dan mendidik, semua pihak harus bekerjasama terutama guru dan orang tua. karena perubahan zaman yang begitu pesat, menuntut kita menyesuaiakan sistem pembelajaran dan juga bagaimana cara mendidik sesuai dengan zamannya. Mereka masih membutuhkan bimbingan kita semua, mereka masih ingin mendapatkan perhatian kita semua. Maka jangan bosan-bosan kita untuk sabar membimbingnya, sentuhlah ia dengan hati dan senyuman, karena itu yang manghapuskan sekat-sekat penghalang ilmu kita mengalir kepadanya. karena sesungguhnya mereka semua adalah ladang amal bagi kita, boleh jadi merekalah sarana kita kelak untuk membuka pintu-pintu surga-Nya. dan semoga Alloh Swt membalas segala kebaikan bapak ibu dengan pahala yang berlimpah.
Aamiin yaa Rabb
I am increasingly convinced that you are a great teacher, I am inspired by your new work.
ReplyDeletewkwkwk, I don't believe it
ReplyDelete